Prikitieww |
Setahun usia perkawinan saya, namun masih banyak PR untuk
dapat menjadi istri yang baik. Salah satunya adalah mengatur keuangan keluarga.
Peran sebagai manajer keuangan keluarga adalah bagaimana penghasilan suami cukup
untuk keperluan sehari-hari dan tidak lupa berinvestasi. Terlebih lagi Insya
Allah 3 bulan kedepan akan hadir dedek bayi dalam keluarga kecil kami
Sudah beberapa cara yang dicoba namun
belum ada yang cocok dan selalu berhenti di tengah jalan karena tidak disiplin.
Sering bingung saat menyadari uang bulanan kok tinggal segini padahal tanggal
gajian berikutnya masih lama. Hanya garuk-garuk kepala, kalo ditanya suami
kemana larinya tuh uang.
Rasanya
berapapun besar gaji yang ada pasti selalu habis. Nah, menyusun anggaran keuangan merupakan permulaan memahami
apakah penggunakan uang sesuai atau melebihi anggaran, dan mengambil tindakan
untuk mengatasi kelebihan pengeluaran. Tujuan anggaran adalah mampu mengontrol
pengeluaran bebas dan menurunkan pengeluaran tidak tetap.
Ini nih, anggaran keluarga saya yang sedang saya jalani:
Ini nih, anggaran keluarga saya yang sedang saya jalani:
Pertama, membuat TABUNGAN OPERASIONAL yang tidak digabung antara tabungan pribadi. Pilih jenis tabungan yang kecil biayanya dan dapat diakses menggunakan ebanking supaya mudah memantau rincian. Untuk jenis tabungan ini, jangan harapkan bagi hasil/bunga yang tinggi, lah wong setelah dana masuk, langsung keluar lagi hehe.
Tabel 1. Rincian Tabel Anggaran Operasional |
Kedua, TABUNGAN CADANGAN. Kalau sudah terkumpul banyak, dialihkan
ke instrument simpanan dengan bagi hasil/bunga yang lebih besar. Dapat dipilih
antara yang langsung auto debet dan dapat top up saldo atau tabungan biasa.
Kalau saya pilih tabungan biasa karena mudah dicairkan jika ada keperluan
mendesak, maklum penganten baru dana cadangannya masih terbatas hehehe.
Tabel kedua merupakan review dari tabel pertama. Tujuan
pembuatan anggaran adalah rekomendasi. Kita dapat mendiskusikan bersama suami,
langkah apa yang harus dilakukan. Sayangkan, kita dah capek-capek mantau
transaksi keuangan tapi hanya dibiarkan saja. Setelah sebulan, file kita print dan
filing beserta kwitansi. File anggaran keuangan saya dapat didownload disini
Yuk
bersemangat jadi manajer keuangan bagi keluarga
No comments